LDII Gerakkan Ekonomi Lebih dari Rp533 Miliar Lewat Kurban Idul Adha 1446 H

TAJUK JAKARTA – Dalam momentum Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, warga Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) menunjukkan semangat berkurban yang luar biasa.

Hingga Sabtu (7/6/2025) pukul 15.30 WIB, total hewan kurban yang dikumpulkan secara nasional oleh warga LDII mencapai 47.046 ekor.

Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Umum DPP LDII, Dody Taufiq Wijaya, saat ditemui di Jakarta.

“Jumlah tersebut terdiri dari 23.718 ekor sapi, 20 ekor kerbau, dan 23.308 ekor kambing. Angka ini masih berpotensi bertambah karena beberapa provinsi besar seperti Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Sulawesi Selatan belum melaporkan secara penuh,” ujarnya.

Dody memperkirakan, jika harga rata-rata sapi dan kerbau sebesar Rp20 juta per ekor dan kambing Rp2,5 juta per ekor, maka total perputaran ekonomi yang dihasilkan dari kurban warga LDII tahun ini mencapai lebih dari Rp533 miliar.

Dengan mengusung tema “Ikhlas Berkurban, Ikhlas Berbagi,” LDII menekankan nilai kepedulian sosial dalam pelaksanaan kurban. “Kurban bukan sekadar menyembelih hewan, tetapi juga wujud empati terhadap sesama. Ini perintah Allah dan mengandung makna sosial yang sangat dalam,” jelas Dody.

Ia juga menyampaikan, pelaksanaan kurban dilakukan dengan persiapan matang, baik dari sisi spiritual maupun logistik. Kegiatan ini menyentuh seluruh struktur organisasi LDII, dari tingkat bawah (PAC, PC, DPD, DPW) hingga tingkat pusat (DPP).

Tak hanya dari internal LDII, apresiasi datang dari berbagai tokoh masyarakat. Penyanyi dan aktris senior Ida Royani turut hadir di Kantor DPP LDII di Patal Senayan, Jakarta, untuk membagikan 600 paket daging kurban kepada masyarakat sekitar. Ia menyatakan kekagumannya terhadap semangat warga LDII dalam berkurban.

“Alhamdulillah, ini sangat luar biasa. Warga LDII mampu menyembelih lebih dari 47 ribu hewan kurban. Ini bukti nyata kepedulian sosial mereka,” ujar istri musisi Keenan Nasution tersebut.

Ida menegaskan bahwa kurban bukan hanya sekadar ritual tahunan, tetapi juga bentuk konkret dari solidaritas sosial. “Manfaatnya sangat besar, tidak hanya bagi yang berkurban tetapi juga penerima daging kurban. Mari kita semua ikut serta dalam ibadah mulia ini,” tambahnya.

Senada, aktor dan presenter Ben Kasyafani juga mengapresiasi kontribusi LDII. Ia menilai dampak ekonomi dari pelaksanaan kurban oleh warga LDII sangat signifikan.

“Saya dengar perputaran ekonomi dari kurban warga LDII tahun ini tembus lebih dari Rp500 miliar. Ini luar biasa dan membanggakan,” ungkapnya.

Ben juga mengapresiasi perhatian pemerintah yang turut mendukung pelaksanaan kurban LDII. Presiden Prabowo Subianto menyumbangkan satu ekor sapi untuk DPP LDII, sementara Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka memberikan satu ekor sapi untuk Pondok Pesantren Wali Barokah Kediri.

“Ini menjadi kurban yang spesial karena ada partisipasi dari Presiden dan Wakil Presiden. Terima kasih kami ucapkan atas perhatian yang diberikan,” tutup Ben.(Redho)