Pemerintah Kota  Kotamobagu Advertisment

Pengaspalan Jalan Bogani di Pasar 23 Maret Dilanjutkan

TAJUK KOTAMOBAGU – Warga di sekitar kompleks Pasar 23 Maret Kotamobagu akhirnya bisa bernapas lega. Pekerjaan pengaspalan Jalan Bogani yang sempat terbengkalai pada tahun 2024 kini kembali dilanjutkan oleh Pemerintah Kota Kotamobagu.

Proyek dengan panjang total 242 meter tersebut sebelumnya hanya rampung sekitar 178 meter. Sisanya, sepanjang 64 meter, akan diselesaikan pada tahun 2025 dengan anggaran sebesar Rp350 juta yang bersumber dari APBD Kota Kotamobagu.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kotamobagu, Claudy Mokodongan, mengungkapkan nilai kontrak proyek yang telah melalui proses tender kini mencapai lebih dari Rp300 juta.

“Pekerjaan lanjutan ini tinggal 64 meter lagi. Sekarang sudah ada pemenang tender dan akan segera dikerjakan oleh pihak ketiga,” ujar Claudy, Senin (8/9/2025).

Namun, sebelum pelaksanaan dimulai, Pemkot akan melakukan koordinasi lintas instansi, khususnya dengan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Disperindagkop), karena lokasi proyek berada di kawasan pasar aktif.

“Kami akan koordinasikan dulu dengan Disperindagkop karena ini menyangkut aktivitas pedagang di Pasar 23 Maret,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Disperindagkop Kotamobagu, Ariono Potabuga, mengaku sudah mendengar rencana kelanjutan proyek tersebut. Meski begitu, pihaknya hingga kini belum menerima pemberitahuan resmi dari Dinas PUPR.

“Saya sudah dengar kabarnya. Tapi secara resmi kami belum menerima surat atau pemberitahuan,” kata Ariono.

Dia juga menambahkan, pedagang yang sering berjualan di ruas jalan tersebut sebenarnya sudah berulang kali diingatkan oleh Satpol PP agar tidak beraktivitas di lokasi tersebut, demi kelancaran lalu lintas maupun pekerjaan perbaikan jalan.