Polisi Cinta Petani, Bhabinkamtibmas Polsek Taman Aktif Sambangi Petani Desa Sambibulu

TAJUK SIDOARJO – Dalam semangat mendukung program nasional di bidang ketahanan pangan dan selaras dengan visi besar Asta Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, jajaran Kepolisian Resor Kota (Polresta) Sidoarjo terus memperkuat sinergi dengan masyarakat, khususnya para petani sebagai garda terdepan dalam mewujudkan swasembada pangan nasional.

Salah satu wujud nyata dari komitmen ini terlihat dalam kegiatan rutin yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Polsek Taman, Aiptu Choirul, yang aktif melakukan sambang ke wilayah desa binaannya di Desa Sambibulu, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo, Jumat (13/6/2025).

Dalam kunjungannya yang berlangsung pada pekan ini, Aiptu Choirul menyapa dan berdialog langsung dengan para petani di sawah serta memberikan sejumlah imbauan terkait ketahanan pangan dan pentingnya menjaga stabilitas lingkungan pertanian.

“Polri bukan hanya hadir dalam menjaga keamanan, tapi juga sebagai mitra petani dalam membangun desa. Kami mendukung penuh terciptanya ketahanan pangan di tingkat desa sebagai fondasi ketahanan nasional,” ujar Aiptu Choirul di tengah kegiatan sambangnya.

Dalam kesempatan tersebut, Aiptu Choirul juga menyampaikan pesan dari Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Christian Tobing, yang menekankan pentingnya peran Bhabinkamtibmas dalam mendukung keberhasilan program ketahanan pangan melalui pendekatan humanis kepada masyarakat desa, khususnya para petani.

“Melalui program Polri Cinta Petani, kami mendorong Bhabinkamtibmas untuk aktif memantau lahan pertanian, mendengarkan aspirasi petani, serta memastikan kondisi lingkungan tetap aman dan kondusif untuk mendukung produksi pangan lokal,” terang Kombes Pol Christian Tobing dalam arahannya.

Kegiatan sambang ini merupakan bagian dari strategi Polresta Sidoarjo dalam memperkuat ketahanan pangan daerah sebagai bentuk dukungan langsung terhadap agenda besar pemerintahan di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, yakni mewujudkan Indonesia yang mandiri dalam sektor pangan.

Selain berdialog dan memberikan edukasi, Aiptu Choirul juga menyampaikan himbauan kepada petani untuk terus menjaga semangat gotong royong, memperhatikan pola tanam yang berkelanjutan, serta menjalin koordinasi dengan dinas pertanian setempat jika ditemukan hambatan teknis di lapangan.

“Kami ingin para petani merasa didukung dan diperhatikan. Polisi tidak hanya hadir saat ada masalah, tetapi juga ikut menjaga agar hasil panen tetap optimal dan masyarakat sejahtera,” tambah Aiptu Choirul.

Melalui kegiatan ini, diharapkan akan tercipta kesadaran kolektif bahwa ketahanan pangan bukan hanya menjadi tanggung jawab sektor pertanian semata, melainkan tanggung jawab seluruh elemen bangsa, termasuk institusi Polri.

Dengan adanya pendekatan seperti ini, program Polri Cinta Petani benar-benar menjadi bukti nyata keterlibatan polisi dalam mendukung kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.

Sebagai bagian dari agenda Polresta Sidoarjo dalam mendukung swasembada pangan, kegiatan serupa juga akan terus dilakukan secara berkala oleh para Bhabinkamtibmas di seluruh wilayah hukum Polresta Sidoarjo.(Redho)