TAJUK, BOLSEL – Dalam upaya meringankan dampak banjir yang melanda Kecamatan Pinolosian Timur (Pintim) dan Pinolosian Tengah (Pinteng), Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan menggelar kerja bakti besar-besaran,
Kegiatan ini dipimpin oleh Bupati H. Iskandar Kamaru SPt, MSi, bersama Ketua TP-PKK Ny. Hj. Selpian Kamaru-Manoppo.
Bupati Iskandar memimpin langsung pembersihan lumpur sisa banjir di berbagai lokasi terdampak, termasuk rumah warga, tempat ibadah, dan sekolah-sekolah.
Ia menginstruksikan setiap pimpinan OPD untuk mengontrol bawahan dan memastikan mereka membawa peralatan pembersihan seperti sekop dan cangkul, serta menekankan pentingnya fokus pada pekerjaan tanpa distraksi.
“Para OPD harus membawa peralatan sendiri. Kami di sini untuk bekerja, bukan untuk santai atau berfoto,” tegas Bupati Iskandar di lokasi kerja bakti.
Selain jajaran perangkat daerah, personil TNI/Polri juga turut serta bergotong-royong bersama warga membersihkan sisa-sisa banjir di desa-desa seperti Torosik, Adow, Tobayagan Induk, Tobayagan Selatan, Dumagin B, dan Dumagin A.
Bupati Iskandar dan timnya terlihat aktif dalam proses pembersihan, bahkan dengan cara unik, yakni bergiliran mengoper ember berisi lumpur secara estafet.
Sementara itu, Ketua TP-PKK Ny. Selpian mengkoordinir ibu-ibu untuk membersihkan ruangan yang terkena banjir.
Saat istirahat, Bupati Iskandar beserta jajaran OPD makan siang dengan bekal dari rumah, sebagai bentuk kepedulian untuk tidak membebani warga terdampak.
Usai kegiatan pembersihan, Bupati melanjutkan kunjungan ke Desa Modisi untuk memantau pembangunan pemukiman bagi pengungsi Gunung Ruang dan ke Desa Posilagon untuk menyalurkan bantuan.
Bupati juga meninjau Puskesmas Onggunoi yang menggelar pengobatan gratis bagi warga terdampak, serta meminta tenaga kesehatan untuk melakukan kunjungan rumah guna memastikan layanan kesehatan menjangkau semua yang membutuhkan.***