x

Empat Atlet Kodrat Sidoarjo Sumbang Medali untuk Jawa Timur

2 minutes reading
Tuesday, 9 Dec 2025 19:53 438 View Redaksi Tajuk.News

TAJUK SIDOARJO – Empat atlet Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Kodrat) Sidoarjo berhasil menorehkan prestasi gemilang pada Kejurnas Pelajar Tarung Derajat Kemenpora RI 2025 yang digelar di GOR Pajajaran, Bandung, 5–7 Desember 2025.

Mereka yang tampil mewakili kontingen Jawa Timur sukses membawa pulang satu medali emas, dua medali perak, dan satu medali perunggu.

Secara keseluruhan, kontingen Tarung Derajat Jawa Timur mengoleksi 11 medali, dan empat di antaranya merupakan kontribusi atlet asal Sidoarjo.

Medali emas diraih oleh Novan Adelio Hernandes dan Roy Refasya pada nomor Seni Gerak Ranger Berpasangan Putra kategori usia SD. Tak hanya itu, Novan juga menyumbangkan medali perunggu dari nomor Seni Gerak Tunggal Putra.

Sementara itu, dua medali perak disumbangkan oleh atlet putri Sidoarjo, yakni Queen Molas Nugrahani dan Galuh Putri Cahyaningrum pada nomor Kelas Tarung Bebas Putri kategori usia SMA. Queen bertarung pada kelas berat 50,1–54 kg, sedangkan Galuh turun di kelas 58,1–62 kg.

Pelatih Kodrat Sidoarjo, Rio Rizky Ardiansyah, mengungkapkan kebanggaannya atas hasil yang diraih seluruh atlet. Ia menyebutkan bahwa pembinaan intensif yang dilakukan Pengkab Kodrat Sidoarjo telah menunjukkan hasil yang memuaskan.

“Setiap hari para atlet latihan mulai jam 15.00–18.00. Atlet kita juga sering mengikuti berbagai kejuaraan Kodrat. Pada Porprov 2025 di Malang kemarin, Queen berhasil meraih medali emas,” ujar Rio, Selasa (9/12/2025).

Rio mengatakan, persiapan menuju Kejurnas dilakukan secara serius. Sebanyak 17 atlet dibawa mengikuti proses seleksi tingkat provinsi. Hasilnya, empat atlet lolos dan seluruhnya mampu membawa pulang medali.

Selama tiga minggu, para atlet digembleng di Satlat Kecamatan Tarik dengan materi fisik, teknik, dan strategi. Setelah Kejurnas, mereka akan kembali dipersiapkan menghadapi Kejurprov Tarung Derajat Jawa Timur 2026.

Menurut Rio, pembinaan atlet usia dini terus dilakukan. Saat ini Kodrat Sidoarjo membina 18 atlet usia Porprov dan 15 atlet usia dini, bekerja sama dengan beberapa sekolah.

“Sekarang sudah berjalan di SMAN 1 Wonoayu, SMAN 1 Krian, dan MTsN 3 Sidoarjo,” jelasnya.

Ketua Umum Koni Sidoarjo, Imam Mukri Affandy, memberikan apresiasi tinggi atas capaian tersebut. Ia menilai pembinaan yang dilakukan Kodrat Sidoarjo berjalan baik dan terbukti mampu menghasilkan prestasi di tingkat nasional.

“Prestasi ini diharapkan menjadi motivasi bagi atlet lainnya untuk terus berlatih. Koni Sidoarjo akan terus mendorong perkembangan Cabor Tarung Derajat agar semakin maju,” ujarnya.

Imam Mukri juga meminta Pengkab Kodrat Sidoarjo untuk terus mencetak atlet berprestasi melalui pembinaan berjenjang. Menurutnya, pembinaan sejak usia dini adalah kunci menjaga kesinambungan prestasi.

“Pembinaan atlet dari usia dini dan regenerasi atlet merupakan kunci menjaga prestasi dalam setiap cabang olahraga,” tutupnya.(Ida)

LAINNYA
x