DKBP3A Bangkalan Gelar Rapat Penguatan Kampung Keluarga Berkualitas

TAJUK BANGKALAN – Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKBP3A) Kabupaten Bangkalan melaksanakan rapat penguatan Kampung Keluarga Berkualitas (KB) dan pembekalan bagi para pengelola kampung KB, bertempat di Aula PKPN Bangkalan, Rabu (20/8/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen bersama antar lembaga terkait untuk memajukan kampung keluarga berkualitas.

Fokus utamanya adalah peningkatan sumber daya manusia (SDM) serta penguatan perekonomian desa melalui berbagai program pemberdayaan keluarga, khususnya akseptor KB.

Kepala Dinas KBP3A Kabupaten Bangkalan, Sudiyo, yang akrab disapa Yoyok, menjelaskan bahwa konsep kampung KB dirancang untuk mendorong kemandirian desa, serta mendorong inovasi kegiatan yang berdampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat.

“Desain kampung KB ini merujuk pada kemandirian desa dalam meningkatkan perekonomian dan memberikan inovasi kegiatan yang bermanfaat langsung bagi masyarakat,” ujar Yoyok.

Dia menambahkan, saat ini terdapat empat klasifikasi kampung keluarga berkualitas, yaitu: dasar, berkembang, mandiri, dan berkelanjutan.

“Semua kegiatan ini sifatnya terintegrasi. Di Dinas KB, contohnya ada program Bina Keluarga Balita, Bina Keluarga Remaja, Bina Keluarga Lansia, serta Pusat Konseling Informasi Remaja. Sementara OPD lainnya, seperti Dinas Kesehatan, juga memiliki peran dalam mendukung program-program tersebut,” imbuhnya.

Namun, Yoyok mengakui bahwa komitmen dari sejumlah lembaga masih tergolong rendah. Meskipun sebanyak 281 desa di Bangkalan telah membentuk kampung KB berdasarkan SK Bupati tahun 2024, hanya 60 desa yang telah mencapai status mandiri dan berkelanjutan.

Kalau desa-desa sudah sejahtera dan mandiri, maka mereka akan mampu menekan angka stunting di Bangkalan. Karena itu, perlu kekompakan dari semua pihak yang memiliki kewenangan,” tutupnya.(Edi)