Koperasi Merah Putih Jadi Strategi Penguatan Ekonomi Desa di Bangkalan
TAJUK BANGKALAN – Pemerintah Kabupaten Bangkalan mendukung penuh pembentukan Koperasi Merah Putih sebagai bagian dari strategi nasional untuk memperkuat ekonomi desa dan mempersingkat rantai pasok kebutuhan pokok masyarakat.
Hingga saat ini, tercatat sebanyak 281 desa dan kelurahan di Kabupaten Bangkalan telah membentuk koperasi.
Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, mengatakan koperasi ini akan menjadi kekuatan baru dalam mendorong perputaran ekonomi hingga ke pelosok desa.
“Komitmen pemerintah daerah dalam pengembangan ekonomi melalui koperasi ini diharapkan bisa menjadi salah satu entitas baru dalam mewujudkan kemakmuran masyarakat hingga ke tingkat desa,” ujar Bupati Lukman dalam acara yang digelar di Gedung Rato Ebu, Rabu (16/07/25).
Koperasi Merah Putih ini akan menjadi milik rakyat secara menyeluruh, berbeda dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang sebagian kepemilikannya berada di tangan pemerintah desa dan tidak sepenuhnya dikelola oleh masyarakat desa.
Terkait permodalan, Bupati menyebutkan saat ini pihaknya masih menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat.
Namun, skema pembiayaan sudah mulai disiapkan, termasuk kemungkinan dukungan dari bank-bank yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) serta potensi penyertaan modal dari Dana Desa.
Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan (Diskopumdag) Kabupaten Bangkalan, Ahmad Siddik, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mendukung program ini.
“Mari kita sukseskan program Koperasi Desa (Kopdes) ini dengan semangat gotong royong, demi Bangkalan yang lebih sejahtera, dan Indonesia yang lebih makmur serta bahagia,” tutup Ahmad Siddik.(Edi)