Warga Desa Bata Barat Minta Netralitas dan Perombakan BPD ke Pemkab Bangkalan
TAJUK BANGKALAN – Sejumlah warga Desa Bata Barat, Kecamatan Kwanyar, Bangkalan, mendatangi kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan. Mereka mengajukan tuntutan terkait netralitas Penjabat Kepala Desa (PJ Kades) terpilih, Nauval Farisy, serta meminta perombakan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) setempat.
Tokoh masyarakat Desa Bata Barat, M. Qorib, menyampaikan bahwa mereka tidak bermaksud menjadi oposisi, melainkan menginginkan transparansi agar Desa Bata Barat dapat menjadi desa percontohan di masa depan.
“Kedatangan kami ke sini bukan untuk menjadi oposisi, melainkan menginginkan transparansi, jadi Desa Bata Barat bisa menjadi desa percontohan kedepannya,” ujar Qorib, Senin (27/5/2024).
Dia juga menambahkan, masyarakat berharap BPD yang terpilih dan sudah bertugas dapat bekerja secara netral. Namun, ia menyatakan keraguan terhadap kinerja BPD yang diduga dipilih secara sepihak.
“Yang jelas, pemilihan BPD kemarin tidak dipilih oleh masyarakat, jadi langsung dilantik begitu saja. Kami berharap PJ Kades terpilih bisa merombak BPD sesuai dengan pilihan masyarakat,” jelas Qorib.
Menanggapi hal tersebut, Penjaba Bupati Bangkalan, Arief M Edie, menegaskan pihaknya siap mengawal netralitas dari PJ Kades terpilih. Ia memastikan bahwa PJ Kades yang sudah dipilih tersebut akan bekerja tanpa keberpihakan.
“Kedatangan masyarakat ini pada intinya meminta agar PJ Kades yang terpilih ini netral dan saya pastikan PJ Kades ini netral serta siap bekerja untuk masyarakat Desa Bata Barat,” tutup Arief M Edie.(Edi)
