Kapolres Bangkalan Imbau Masyarakat Tak Bawa Sajam Saat Keluar Rumah
TAJUK BANGKALAN – Maraknya carok atau perkelahian dengan menggunakan senjata tajam (Sajam) di Bangkalan. Hal itu menjadi perhatian khusus oleh pihak kepolisian setempat.
Kapolres Bangkalan, AKBP Febri Isman Jaya mengimbau masyarakat agar tidak membawa Sajam saat keluar rumah. Pasalnya masyarakat masih kental dengan kebiasaan membawa Sajam saat keluar rumah.
“Di Bangkalan ini ada sebuah kebiasaan membawa senjata tajam saat keluar rumah,” tuturnya, Selasa (30/4/2024).
Kata AKBP Febri, kebiasaan tersebut biasanya banyak ditemui di wilayah yang jauh dari perkotaan. Bahkan ada juga yang membawa senjata tajam saat menghadiri acara pernikahan maupun acara lainnya.
“Kalau ada acara mereka juga memiliki kebiasaan membawa senjata tajam,” ujarnya.
Orang nomor satu di Mapolres Bangkalan itu menambahkan, untuk mengurangi kebiasaan tersebut pihaknya terus melakukan pencegahan dengan memasang spanduk dan juga mengimbau masyarakat secara langsung. Tak hanya itu, pihaknya juga berkoordinasi dengan tokoh setempat agar imbauan bisa dipatuhi oleh masyarakat.
“Kita juga menggandeng tokoh-tokoh karena kita tidak bisa bergerak sendirian, butuh kerjasama tokoh masyarakat karena ini juga berkaitan dengan kebiasaan yang sudah berlangsung lama. Oleh karena itu, kami himbau kepada masyarakat untuk tidak menggunakan sajam karena sangat berbahaya dan bisa berujung pidana,” jelasnya.
Meski begitu, pihaknya juga kerap melakukan razia senjata tajam agar tidak disalahgunakan. Dia juga berharap masyarakat bisa memahami larangan tersebut karena bisa membahayakan.
“Membawa senjata tajam itu bisa dikenai undang-undang darurat jadi kami harap masyarakat bisa memahami,” tutupnya.(Edi)