Tajuk.News, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, melalui Dinas Pertanian dan Perikanan (Distankan), mengusulkan pemanfaatan pupuk bersubsidi agar bisa digunakan oleh petani hortikultura dan perkebunan.
Kepala Bidang (Kabid) Sarana Prasarana dan Penyuluhan Pertanian Dinas Pertanian dan Perikanan Kotamobagu, Rahmat Putra Talibo STP, Kamis (25/11/2021) mengatakan, tahun depan pupuk bersubsidi akan meluas peruntukannya.
“Insyaallah pemanfaatan pupuk bersubsidi bakal meluas. Nantinya bukan hanya ke petani padi, jagung dan kedelai saja, tapi petani hortikultura tanaman kakao, kopi, bawang dan cabai juga bisa mendapat akses pupuk bersubsidi,” ujarnya.
Dia juga mengatakan, memang tahun ini pupuk bersubsidi hanya diperuntukan bagi petani Pajale. Dan aturan ini berdasarkan ketentuan dari pemerintah pusat.
“Mungkin ini bagian dari program pilot project pemerintah pusat, sehingga pupuk bersubsidi tahun ini hanya diperuntukkan bagi petani Pajale saja,” tambahnya.
Namun, karena banyaknya usulan dari kabupaten/kota, akhirnya pemanfaatan pupuk bisa meluas hingga ke petani lainnya, selain komoditas Pajale.
“Alhamdulillah tahun depan pemerintah pusat sudah membuka kesempatan kepada petani hortikultura dan perkebunan untuk diakomodir dalam pupuk bersubsidi,” pungkasnya.